Ponsel cerdas pertama Leica adalah Jelmaan Sharp Aquos R6

Di dunia smartphone, Leica terkenal karena kolaborasinya dengan Huawei. Proyek terakhir Leica adalah menyediakan lensa Summicron 7-elemen pada ponsel Sharp Aquos R6 yang diluncurkan bulan lalu. Sekarang, Leica melangkah keluar dari zona nyamannya untuk menjelajahi wilayah yang sama sekali baru: membuat ponsel cerdas. Betul sekali. Leica baru saja meluncurkan smartphone pertamanya, yang diberi nama Leitz Phone 1.

Sebenarnya Leitz Phone 1 bukanlah ponsel baru; tapi merupakan jelmaan Sharp Aquos R6 yang diperbarui. Leica tidak berusaha menyembunyikan hal ini. Bahkan, Leica dengan bangga memamerkan ponselnya berdampingan dengan Aquos R6 pada saat perilisan. Leica telah membuat beberapa penyesuaian pada desain ponsel secara keseluruhan. Misalnya, fitur modul kamera melingkar besar, bukan kamera persegi panjang yang ditemukan di Aquos R6. Ponsel ini juga memiliki tutup lensa melingkar magnetik untuk melindungi modul kamera dan ikon Leica Red Dot.

Bicara perangkat keras tetap tidak berubah. Itu berarti ponsel ini hadir dengan layar IGZO OLED 6,6 inci yang sama menakjubkannya dengan kecepatan refresh layar 240Hz. Di bagian dalam terdapat chipset Qualcomm Snapdragon 888 yang sama, dipasangkan dengan RAM 12GB dan penyimpanan flash 256GB dengan dukungan ekspansi kartu microSD.

Bintang utama dari ponsel ini tentu saja adalah sensor CMOS 20MP 1 inci yang besar dengan lensa Leica Summicron 7-elemen. Di sisi perangkat lunak, Leitz Phone 1 menjalankan Android 11 dengan UI khusus Leica.

Sebagai tambahan Leica juga menyematkan baterai 5.000mAh, pemindai sidik jari dalam layar, perlindungan debu dan air IP68, Bluetooth 5.2, dan Wi-Fi 6.

Leitz Phone 1 dijual oleh Softbank, dan eksklusif untuk Jepang untuk saat ini. Ini akan tersedia untuk pre-order mulai 18 Juni seharga 187.920 yen ($ 1700), dengan penjualan resmi dimulai pada akhir Juli. Belum ada kabar tentang ketersediaan global.