WiFi adalah salah satu penemuan terpenting dalam evolusi internet - tidak ada yang ingin terbelenggu dengan kompuer desktop. Tapi dilain sisi, WiFi juga salah satu yang paling membuat frustrasi. Jika Anda mengalami masalah koneksi lambat, penerimaan yang buruk, dan masalah WiFi lainnya, berikut adalah 10 cara mambuat jaringan WiFi di rumah Anda superior!
10. Gunakan Teknologi Wi-Fi Terbaru
Salah satu cara terbaik untuk memastikan jaringan Anda cepat dan tahan banting adalah dengan menggunakan perangkat keras terkini. Hal utama yang perlu Anda ketahui: Wireless A, B, G, dan N adalah standar nirkabel yang lebih tua, sedangkan wireless AC adalah teknologi terbaru.
Jika Anda sering streaming video HD ke perangkat seperti Chromecast atau ponsel cerdas, memiliki koneksi nirkabel AC akan mengurangi koneksi video lemot atau buffering berkat kemampuannya untuk memindahkan lebih banyak data pada tingkat yang lebih cepat daripada standar N yang lebih tua. Penggantinya, AX, belum akan keluar sampai 2019. Perhatikan bahwa Anda memerlukan perangkat router AC nirkabel, kartu jaringan, atau dongle USB dengan dukungan AC nirkabel di komputer jika Anda menginginkan koneksi dengan kecepatan penuh. Dengan semakin banyaknya perangkat cerdas dirumah, sinyal WiFi yang kuat dan dapat menyebar ke seluruh rumah sangat penting. Tapi jika Anda hanya punya satu router tua, dan tidak ingin belajar mengubahnya kedua menjadi repeater, pertimbangkan untuk membeli sistem jaringan nirkabel.
Perusahaan seperti Luma, Eero, dan bahkan Google telah merilis router jaringan mesh, router kecil yang bisa di tempatkan di seluruh rumah agar ter-cover jaringan WiFi. Satu berfungsi sebagai base station sementara yang lain terhubung ke berbagai titik di seluruh rumah. Semuanya menampilkan proses penyiapan yang mudah melalui aplikasi smartphone yang memungkinkan Anda memantau hampir semua hal yang terjadi di dalam jaringan, termasuk situs yang dikunjungi dan perangkat apa saja yang terhubung.
9. Temukan Tempat Sempurna untuk Router Anda
Router mungkin tampilannya jelek, tapi bukan berarti Anda harus menyembunyikannya di balik kabinet TV. Jika Anda menginginkan sinyal terbaik, baiknya Anda meletakannya di tempat terbuka, bebas dari dinding dan rintangan apa pun. Jika lokasi optimal router Anda adalah ruang tanpa meja atau permukaan datar, periksa apakah Anda dapat memasangnya di dinding dengan menggunakan braket. Arahkan antena secara tegak lurus, dan angkat router jika memungkinkan. Terakhir, pastikan letak router di tengah rumah, jadi Anda memiliki cakupan yang merata ke seluruh ruangan.
Router koneksinya dibatasi pada lokasi penempatan dan berdasarkan bagus-tidaknya koneksi internet yang masuk ke rumah Anda dan terhubung ke modem. Anda dapat meringankan masalah ini dengan beberapa kabel Ethernet yang lebih panjang dan beberapa klip kabel untuk menahan kabel ke dinding.
8. Temukan Saluran Nirkabel Kanan
Jika Anda memiliki tetangga, router mereka mungkin mengganggu Anda dan menyebabkan sinyal terdegradasi. Router nirkabel dapat beroperasi pada sejumlah saluran yang berbeda, dan Anda menginginkan saluran milik Anda memiliki sesedikit mungkin gangguan. Gunakan alat seperti Network Analyzer Lite atau WiFi Analyzer untuk menemukan saluran yang sempurna.
WiFi adalah salah satu perkembangan terpenting dalam evolusi internet - tidak ada yang ingin dirantai ke desktop - tapi ini juga salah satu yang paling membuat frustrasi. Jika Anda terganggu oleh kecepatan lambat, penerimaan yang buruk, dan masalah WiFi lainnya, berikut adalah 10 cara untuk menghidupkan WiFi di rumah Anda.
7. Hindarkan Interferensi dari Peralatan Lain
Router tetangga bukan satu-satunya yang bisa menimbulkan gangguan. Telepon tanpa kabel, microwave, dan peralatan lainnya juga bisa manganggu sinyal. Membeli router dual band bisa membantu, Anda juga bisa membeli telepon tanpa kabel juga. Jika Anda tidak ingin membeli perangkat keras baru, coba pindahkan router jauh dari peralatan yang mengganggu.
6. Hindari Pencurian Jaringan WiFi dengan Sistem Keamanan
Ada lebih dari satu cara untuk melindungi koneksi WiFi Anda agar tidak dicuri teangga atau hacker. Kombinasi trik sederhana dan perlindungan kata kunci yang tepat akan membuat sebagian besar jaringan WiFi aman.
Cloaking adalah cara efektif untuk mencegah tetangga Anda nebeng koneksi internet tanpa diketahui (walaupun pengguna yang lebih ahli teknologi dapat menggunakan pemindai jaringan gratis untuk menemukannya dengan relatif mudah).
Jika mereka tidak dapat melihat jaringan WiFi Anda, mereka mungkin tidak dapat terhubung. Anda dapat mengamankan jaringan router dengan menyembunyikan SSID (nama jaringan WiFi) dan memaksa tiap orang yang ingin terhubung mengetikkannya secara manual. Anda bisa mengaktifkan opsi broadcast SSID di setting firmware router. Saat SSID disembunyikan, SSID tersebut tidak akan muncul jika sampai Anda harus memasukkannya sendiri.
Dalam hal proteksi password, username dan password administrator default router harus segera diganti. Selain itu, Anda harus mengaktifkan proteksi password WPA2 pada jaringan WiFi. WPA2 merupakan sistem dienkripsi yang cukup baik, membuatnya lebih aman daripada protokol keamanan WPA atau WEP yang lebih tua.
5. Kontrol Aplikasi yang Rakus Makan Bandwidth
Jika seseorang di rumah Anda secara teratur melakukan video call, bermain game online, download file torrents, atau menggunakan layanan seperti Netflix, mereka mungkin sedang memonopoli bandwidth dan membuat internet lebih lambat. Untungnya, Anda bisa menggunakan sesuatu yang disebut Quality of Service-atau QoS untuk jangka pendek. Dengan QoS, Anda dapat memprioritaskan aplikasi tertentu (misalnya, video call) terhadap orang lain sehingga aplikasi lain mendapatkan bandwidth yang cukup.
4. Tingkatkan Rentang Wi-Fi Anda dengan Trik DIY
Jika router masih tidak bisa menjangkau cukup jauh, Anda bisa memperpanjang jangkauannya dengan trik sederhana. Salah satu yang menjadi favorit adalahmenggunakan timah, meskipun Anda juga bisa menggunakan kaleng minuman atau saringan masak untuk memperpanjang jangkauan router. Hasilnya belum tentu sesuai harapan, tapi paling tidak jangkauannya bisa sedikit lebih jauh.
Anda bisa mengeluarkan sedikit uang untuk meningkatkan jangkauan jaringan tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam. Hampir semua router dan kartu jaringan PC biasanya memiliki antena yang dapat diatur, menggunakan antena twist-off dengan konektor RP-SMA. Anda bisa membeli kabel ekstensi antena RP-SMA, atau antena directional untuk meningkatkan performa WiFi.
3. Tingkatkan Sinyal Router dengan Trik Hacking
Cara lain yang bagus untuk memperluas jangkauan adalah dengan meretas router Anda sendiri dan menginstal firmware DD-WRT. Tidak hanya akan memberi Anda banyak fitur keamanan dan perangkat tambahan lainnya, namun memberi Anda pilihan untuk meningkatkan kekuatan transmisi. Langkah ini bisa berbahaya bagi router Anda, namun sebagian besar router dapat menangani peningkatan hingga 70 mW tanpa menimbulkan masalah, dan Anda dapat mengakses jaringan dari jarak jauh!
2. Manfaatkan Router Lama Menjadi WiFi Repeater
Jika cara diatas masih belum membantu, Anda harus membeli extender. Extender tidak mahal, tapi jika tidak ingin membeli perangkat keras lain, Anda masih dapat mengubah router nirkabel lama menjadi extender dengan firmware DD-WRT. Perhatikan bahwa Anda mungkin tidak mendapat koneksi secepat melalui extender, tapi sudah lebih dari cukup untuk menghubungkan seluruh ruangan di rumah dengan harga murah.
Anda juga bisa menghubungkan satu router ke router lain melalui kabel Ethernet dan membuat jalur akses lain.
1. Tetapkan Router Anda untuk Reboot pada Jadwal
Jika Anda salah satu dari banyak orang yang harus me-reboot router sesering mungkin sehingga tidak putus, ada solusinya. Anda bisa menjalankan beberapa tes untuk memastikan masalahnya bukan karena panas, firmware lama, atau kelebihan download, tapi cara mudah untuk mengatasi masalah ini adalah reboot saja satu kali sehari. Anda bisa melakukan ini dengan DD-WRT atau hanya timer outlet biasa. Setelah selesai, Anda tidak perlu me-reboot router sesering mungkin.
Setelah melalui tips ini, harusnya WiFi di rumah Anda sekarang koneksinya lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih aman dari sebelumnya.
Sumber: Lifehacker
Posts
No comments:
Post a Comment