LiquidSky 2.0 beta sudah bisa dicoba di Google Play Store, membuat kamu dapat memainkan game apa pun di perangkat Android melalui keajaiban cloud streaming. Ingin jalan-jalan dengan Grand Theft Auto 5 di ponsel LG V20? Atau mungkin kamu lebih suka melawan musuh di Overwatch melalui Galaxy Tab S2?
LiquidSky membuat setiap pengguna PC virtual merasakan pengalaman unik dimana mereka bisa mendownload game baru dan mengaksesnya melalui toko game manapun, termasuk Steam, Humble Bundle, GOG, Origin, Blizzard dan masih banyak lagi. Virtual PC ini memungkinkan gamer memainkan game favorit mulai dari game 8 bit sampai game blockbuster kelas AAA di ponsel.
Pembaruan LiquidSky 2.0 versi Android sudah setara dengan versi beta Windows. LiquidSky memanfaatkan infrastruktur cloud publik IBM, menggunakan pusat data di seluruh dunia dan menskalakan secara real-time. Teknologi ini menghapus masalah skalabilitas yang melumpuhkan perusahaan game sejenis seperti OnLive di awal tahun 2010. Tanpa sistem cloud global, OnLive harus membeli dan menginstal server di seluruh dunia bersamaan dengan tiap pengguna yang baru mendaftar. Masalah diatas yang membuat OnLive ditutup pada tahun 2015.
LiquidSky memiliki keuntungan lain dibanding perusahaan game-streaming jaman dahulu: gratis untuk diakses. Pengguna memiliki pilihan untuk menonton iklan jika menginstall versi gratis, bundel mulai dari $10, atau bayar bulanan minimal $20 per bulan.
LiquidSky pada dasarnya adalah layanan streaming, dan perusahaan merekomendasikan gamer tetap menggunakan ethernet bila memungkinkan. Tapi, jika kamu sedang berpergian, LiquidSky menyarankan koneksi WiFi 5Ghz atau 4G dengan asumsi kuota data kamu mencukupi.
LIQUIDSKY PLAY STORE
Posts
No comments:
Post a Comment