Jelajah Dunia Sambil Belajar Sejarah dengan Google Earth

Google merilis Google Earth baru berbasis browser pada bulan April lalu, menambahkan fitur pendidikan untuk memudahkan guru menunjukkan dunia kepada siswanya tanpa harus meninggalkan kelas. Google berkolaborasi dengan BBC untuk membuat sebuah platform cerita digital yang disebut Voyager yang membantu menguratori penemuan berbagai tempat menarik di seluruh dunia. Lebih jauh lagi, pada konferensi International Society for Technology in Education (ISTE), Google mengumumkan fitur tambahan dan pengalaman virtual baru untuk mengedukasi siswa.

Konsepnya adalah untuk membantu siswa menjadi pemikir kritis dan bagi warga digital agar bertanggung jawab saat mereka menjelajahi dunia. Google mengumumkan 10 cerita baru untuk platform Voyager bekerjasama dengan National Geographic Society dan PBS Education. Pengalaman baru ini hadir dengan kegiatan kelas tambahan agar guru dapat membimbing siswa mereka, dan administrator TI sekolah dapat menambahkan Google Earth sebagai layanan di dalam domain Google for Education mereka sendiri.

Tim Google Earth juga menjanjikan mode panduan mandiri baru, yang akan segera hadir. Lebih dari 600 kunjungan lapangan virtual saat ini dapat diakses melalui aplikasi Expeditions. Program kewarganegaraan dan keamanan digital baru yang disebut "Be Internet Awesome" juga tersedia untuk anak-anak. Ini mencakup sumber daya bagi siswa, pendidik, dan keluarga untuk membantu anak-anak membuat keputusan cerdas secara online. Sekolah juga dapat membeli koleksi alat STEM untuk Chromebook, termasuk printer Dremel 3D dan littleBits Code Kit, yang dapat digunakan untuk membantu anak-anak menjadi penemu.